Penyuluhan Anti Bullying di MI. Mambaul Ulum
Seiring dengan maraknya pemberitaan terkait peristiwa perundungan yang terjadi di sekolah, pesantren dan ramainya pemberitaan media sosial berkaitan dengan perundungan. MI. Mambaul Ulum mengambil sikap prefentif sebagai salah satu upaya mencegah kekerasan dan perundungan di sekolah. Langkah ini juga sebagai upaya untuk membentuk karakter dan sikap peserta didik MI. Mambaul Ulum untuk anti terhadap perilaku–perilaku pembulian yang beraneka macam. Hari Jum’at tanggal 30 September 2022 telah dilakukan penyuluhan anti bullying dengan maksud agar tercipta Madrasah Ibtaiyah Mambaul Ulum yang aman, nyaman serta ramah anak.
Kegiatan ini dibuka dengan serangkaian acara mulai dari pembukaan, sambutan Kepala Madrasah dan pemaparan materi tentang sikap-sikap perundungan (Bullying), pemahaman tentang bullying dan sanksi hukum yang menjadi konsekuensi pelaku pembulian serta pemaparan terkait sikap-sikap anti bully yang di sampaikan oleh Babinsa Desa Kasri Peltu Nurcahyo, tak lupa beliau juga menyampaikan pesan moral melalui video pendek yang diharapkan dapat menggugah sikap peduli dan mengasihi sesama. Dilanjutkan dengan pembacaan Deklarasi Anti Bullying oleh seluruh siswa kelas 1 sampai kelas 6 dan ditutup dengan Do’ai oleh Ibu Rindang Ainul Hikmawati, S.Pd.I.
Pada kesempatan ini, kami mengharapkan seluruh peserta didik MI. Mambaul Ulum senantiasa menjadi anak-anak yang baik, berbudi luhur, menjadi generasi penerus bangsa yang memiliki sikap saling menyayangi, saling mengasihi dan peduli terhadap sesamanya.
Komentari Tulisan Ini
Tulisan Lainnya
Peningkatan Kompetensi Guru MI. Mambaul Ulum
Seiring berkembangnya Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK), guru memiliki tugas melaksanakan proses Kegiatan Belajar Mengajar, mengimbaskan ilmu pengetahuan kepada peserta didik, pend
Apa beda siswa teladan dengan siswa berprestasi?
Apa beda siswa teladan dengan siswa berprestasi? Siswa berprestasi memiliki skala ukur terlalu sempit. Hanya terbatas pada kemampuan siswa dalam bidang kognitif (intelektual)
Pentingnya Peran Orangtua dalam Pendidikan Anak
Orangtua adalah orang pertama yang mengajarkan pendidikan kepada anaknya, dari mulai balita, anak-anak hingga dewasa. Namun, ada juga orangtua yang tidak dapat membimbing anak lagi dala
Perihal Pendidikan
Sebelum penulis menjelaskan pengertian pendidikan menurut Islam, alangkah baiknya lebih dahulu dibahas definisi pendidikan baik menurut bahasa, istilah, ataupun menurut para pakar. Sete
Sample Post 1
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation ullamco l